Jadwal Eksfoliasi Berdasarkan Jenis Kulit, Jangan Sampai Salah!

Konten [Tampil]
Eksfoliasi merupakan langkah penting dalam rutinitas perawatan kulit, karena dapat membantu mengangkat sel kulit mati, mencegah pori-pori tersumbat dan meningkatkan regenerasi kulit.

Eksfoliasi dapat dilakukan semua jenis kulit, namun tetap sesuai dengan tipe kulit yang dialami. Untuk itu perlu mengetahui jadwal pemakaian eksfoliasi berdasarkan jenis kulit di wajah.

Jadwal Eksfoliasi Berdasarkan Jenis Kulit

Jadwal Eksfoliasi Wajah
Sumber: Pinterest

Berikut adalah panduan umum untuk jadwal eksfoliasi berdasarkan jenis kulit:

1. Jenis Kulit Normal

Kulit normal sangat dikenal tidak memiliki banyak masalah kulit. Tetapi jenis kulit normal juga tetap perlu melakukan eksfoliasi.

Tipe kulit normal dapat melakukan eksfoliasi 2-3 kali seminggu dengan menggunakan toner yang mengandung BHA/AHA, Enzymes, Jojoba Beads atau bahan alami lainnya seperti madu yang dikenal memiliki manfaat untuk menghidrasi kulit.


2. Kulit Kering

Jenis kulit kering cenderung kering harus secara rutin dieksfoliasi agar tidak ada penumpukan kotoran serta sel kulit mati dipermukaan kulit.

Namun hindari pemakaian eksfoliasi menggunakan physical exfoliator karena dapat meningkatkan resiko di wajah.

Sebaiknya gunakan chemical exfoliator yang mengandung bahan lebih gentle seperti Glycolic Acid, Lactic Acid, Gluconolactone, (PHA), Enzymes.

Untuk jenis kulit kering, sebaiknya gunakan eksfoliasi 1-2 kali seminggu.

3. Kulit Berminyak

Eksfoliasi secara rutin sangat diperlukan oleh kulit berminyak. Karena kotoran yang mengendap di permukaan kulit dapat menimbulkan jerawat.

Untuk itu tipe kulit berminyak dapat menggunakan face scrub atau eksfoliating toner untuk mengangkat sel kulit mati, minyak, kotoran dan sisa makeup pada kulit wajah.

Pilihlah face scrub atau eksfoliating toner yang mengandung Seaweed, Tea Tree Oil, Salicylic Acid, (BHA), Glycolic Acid, Bentonite.

Penggunaan eksfoliasi pada kulit berminyak dapat dilakukan 2-3 kali seminggu.

4. Kulit Sensitif

Kulit sensitif akan dengan cepat dan mudah menjadi merah, iritasi dan kering.

Akan lebih baik untuk menggunakan produk yang mengandung Polyhydroxy Acids, (PHAs), Lactic Acid. Enzymes.

Jika kamu dengan tipe kulit sensitif hindari untuk menggosok terlalu kuat karena akan menyebabkan kemerahan, selain itu bisa gunakan serum eksfoliasi yang lebih gentle.

Pemakaian eksfoliasi dengan jenis kulit ini dapat digunakan sebanyak 1 kali seminggu.

5. Kulit Kombinasi

Kulit kombinasi biasanya terjadi atas dua permasalahan kulit sekaligus. Untuk itu melakukan eksfoliasi dapat menghindari penumpukan kotoran pada permukaan kulit.

Pilihlah face scrub atau eksfoliating toner yang mengandung glycolic acid, Salicylic Acid, Lactic Acid, Seaweed dan Niacinamide.

Karena kandungan tersebut dapat mengangkat sel kulit mati yang menumpuk, sekaligus dapat mengecilkan pori-pori serta menyeimbangkan kadar air dan minyak pada kulit.

Untuk tipe kulit kombinasi, ada baiknya menggunakan eksfoliasi 1-2 kali seminggu.

6. Kulit Berjerawat

Meski banyak yang cukup ragu dengan pemakaian eksfoliasi pada kulit berjerawat.

Namun nyatanya tipe kulit berjerawat tetap membutuhkan eksfoliasi karena dapat meregenerasi kulit agar masalah jerawat dan bekasnya dapat teratasi,


Untuk itu, kulit berjerawat dapat melakukan eksfoliasi wajah sebanyak 1 kali seminggu. Dengan menggunakan produk yang mengandung AHA/BHA, fluidactiv, tea tree.

Posting Komentar

0 Komentar